Ketika sharing di depan para pengusaha di sebuah kota di kalimantan, saya mendapatkan sebuah sample produk berupa VCO ukuran kecil, yah memang promosi dengan sample ini cukup penting, walau tidak harus kepada semua produk. DI sisi lain saat sedang istirahat, di meja disajikan beberapa sample produk juga berkenaan dengan makanan khas beberapa kota, karena pada saat event ini juga didukung jasa pengiriman JNE yang sedang mengeluarkan layanan baru berkenaan Jasa pengadaan oleh2 khas dr berbagai kota di Indonesia.
Nah tapi di sisi lain promosi2 barang tertentu jarang diberikan dalam bentuk sampling, lalu apa saja yang cocok dengan promosi model sampling, antara lain :
- Produk yang memiliki aroma kuat, atau khas di aroma
- Produk yang memang ada unsur sentuh (bahan kain,kaos, dll)
- Produk yang mudah dimakan
- Produk yang dipakai secara instan (tidak harus dg proses yg panjang2)
- Produk yang memilili aspek rasa, dan dampak pada tubuh (obat, minyak urut)
- Produk yang memiliki performa kecepatan (sample tidak hrs diberikan tp dicoba2)
- dll dll
Sehingga mungkin dalam beberapa hal, anggaran promosi dengan iklan media dll bisa dikurangi, beralih kepada penyedian sampling. Termasuk memberi kupon makan gratis untuk warung makan baru, termasuk sample produk juga loh.
Ada beberapa hal yang perlu ditekankan kepada penyiapan promosi model sampling adalah, kemasan dalam pemberian sampling harus lebih persuasif dari kemasan produk yang regular. Di sisi lain, pendampingan edukasi dan informasi harus lebih kuat, sehingga ketika produk itu benar di rasakan, diraba, disentuh, dicium, diamati bentuknya, sehingga memunculkan pertanyaan dari konsumen maka harus segera di jawab. Bisa juga diberikan brosur pejelasan, namun itu tidak serta merta mampu menjelaskan detil dan mudah didapat keterangannya jika memang produk yang ditawarkan begitu banyak dan perfect.