Harga menjadi hal yang kadang membingungkan para pelaku usaha, terutama pemula dalam bisnis, berbagai teori banyak sekali beredar, tapi bukan itu masalahnya, karena teori penetapan harga kadang hanya fokus kepada aspek internal perusahaan, jika melibatkan pesaing pun hanya dari sisi persepsi sekilas, sedangkan sebenernya banyak sekali cara penetapan harga.
Namun sebelum masuk kepada hal yang sangat teknis dalam menentukan harga, maka beberapa hal ini dipahami dahulu.
- Tetapkan tujuan pemberian harga
Ini menjadi salah satu awal dari cara bijak dalam menentukan harga, karena bisa melihat alasan dan tujuan yang saling berhubungan, bukan harga karena faktor emosional. Nah menentukan harga ini juga mempengaruhi posisi tawar di pasar. Pertama, alasan untuk tetap bisa bertahan. Kedua, adanya kentungan yang maksimal. Ketiga, untuk pasar saham yang maksimal jika memang melibatkan adanya pasar modal. Keempat, untuk menerobos penjualan di pasar yang terbaik. Kelima, fokus untuk membangun kualitas yang terbaik dari pesaing. - Tetapkan ukuran permintaan
Kadang ini yang diabaikan dalam menentukan harga, padahal hubungan antara harga dan permintaan sangat erat. Dalam kondisi wajar, normal dan secara umum, kenaikan harga bisa mempengaruhi penurunan permintaan, namun dapat disampaikan ini ada pengeculiaan untuk produk bersifat prestise, karena kenaikan harga justru mengiringi gengsi yang semakin tinggi, persepsi semakin bergengsi, bahkan di beberapa produk berbasis teknologi harga lebih tinggi dianggap sebagai kualitas yang lebih tinggi, walau secara riil tidak selamanya seperti itu. Sehingga penting juga dari sisi praktek (bukan hanya teori) menentukan harga alternatif. - Tetapkan Biaya
Harga tentu juga dipengaruhi dari beberapa faktor, namun dari sisi internal setidaknya biaya dijadikan “harga mininal”, yang setidaknya terdiri dari biaya produksi, biaya distribusi, biaya promosi, dan biaya lain. - Faktor pesaing
Faktor harga tidak hanya dipengaruhi oleh faktor di dalam, apalagi jika sudah ngomong soal persaingan, maka faktor luaran/ekternal menjadi bagian dari faktor untuk penentuan, hal ini untuk menentukan apakah ingin lebih tinggi, sama, lebih murah, atau justru fokus kepada peningkatan value. Ada istilah perang harga, namun sebagian besar menganggap perang harga itu faktor dari perusahaan kita saja, padahal bukan, bisa saja kita “tidak menyatakan perang” tapi pesaing merasa harus berperang, dengan reaksi harga di pasar yg cukup bermanuver - Penetapan Metode Penentuan Harga
Setelah tujuam faktor penentu, kondisi persaingan, maka tentu kita harus menutuskan kepada “mana metode penetapan harga” yang akan diprioritaskan? Ada 7 metode pemberian harga
Terimakasih untuk artikelnya, sangat menarik dan bermanfaat.
Happy sharing!