Banyak sekali saat ini toko online yang menawarkan produk obat baik secara analisa medis atau herbal. Kesemuanya mempunyai keunggulan dan kelemahan, ini informasi yang harus dikuasai pengusaha toko obat herbal, karena menyangkut kesehatan orang lain.

Banyak kelemahan dalam penjualan obat dalam sistem MLM yang perlu dihindari di toko online obat herbal antara lain:

  1. Penjual herbal di toko online tidak semua menguasai aspek farmasi, sehingga menghadapi pelanggan yang perfect perlu tuntutan tertentu, misal : ”Pak, jika saya minum obat herbal ini, barengan dengan obat dari rumah sakit boleh tidak?” Pertanyaan klasik, namun tetap harus dijawab dengan bijak, nah jika penjual obat herbal tidak menguasai informasi ini maka bisa timbul ragu
  2. Penjual herbal selain tidak semua farmakolog juga bukan dokter. Sehingga bisa saja penentuan obat salah untuk penyakit yang sulit diidentifikasi. Misal ada yang tanya : ”Pak, mata saya ini merah terus, kira2 adakah obatnya?” Mungkin kalo penjualnya awam bisa saja menentukan Otem sebagai obantnya, namun harus diketahui, bahwa mata merah  juga bisa indikasi dari gangguan di lever,sehingga harusnya bukan obet mata tetapi obat lever. Karena bukan dokter, maka pengusaha harus bijak dalam menjawab, syukur-sykur menunggu diagnosa dokter baru tentukan obatnya

Demikian di atas sebagai ilustrasi, sehingga sebagai pengusaha obat herbal secara online harus mempunyai unsur-unsur setidaknya:

  1. Mampu menjadi pendengar yang baik terutama dengan pasien/pelanggan
  2. Menguasai informasi terhadap penyakit-penyakit berat dan solusi
  3. Mengusai informasi jangkauan obat terhadap umur pasien (anak, dewasa, manula)
  4. Mengklasifikasi berdasar perilaku dan kondisi ( hamil, pengemudi jauh, alkoholik, perokok dll)
  5. dll

Solusi bisnis untuk toko online herbal menghadapi fenomena tersebut.

  1. Bangun image bahwa toko online produk herbal adalah tempat penjualan obat layaknya apotek. Namun memang ada masalah, kalo apotek jarang muluk-muluk dalam promosi obat namun toko online hernal kadang bahasa promosinya kuat. Namun tetap posisikan toko online anda sebagai penjual obat.
  2. Jangan lupa bangun brand anda lewat produk orang lain, terutama membangun reputasi anda dalam usaha ini. Artinya sebenernya apapun produk anda, itu hanya komoditi, namun yang terpenting jaga dan bangun nama baik. Seperti K-24, Apotek 24 jam, Century dll, mereka berusaha membangun reputasi usaha.
  3. Jadikan toko herbal online sebagai solusi. Susun produk berlapis misal obat kanker yang sangat mahal dan cukupan, jika yang cukupan ada pelanggan yang protes bahwa obat yang dibeli tidak berdampak, maka tawarkan yang lebih mahal/lebih tinggi jaminan standar kualitasnya. Sehingga segmen apapun, dan kasus apapaun ada solusi, walau anda hanya memegang faktor informasi dalam awalnya.
  4. Susunlah data tentang keberhasilan setiap produk dan dampaknya, artinya jika ada produk yang memang menjamin kepuasan pelanggan, maka ini kesempatan anda memperluas jaringan, produk, promosi produk dan yang terpenting jika pelanggan puas dengan produk herbal, maka berdampak pada nama baik toko online anda.
  5. Ingat, sama-sama toko online menjual produk Ginseng, namun tanaman ginseng dari China beda dengan Indonesia. Ginseng di tanam di pekarangan/sawah beda dengan di hutan/pegunungan. Sama-sama 10 gram Ginseng bisa beda dampaknya, karena proses pengolahan pengambilan intisari/fermentasi dll

Akan saya coba menulis kembali di beberapa hal tentang toko online, baik herbal, software atau web. Sukses selalu